Minggu, 04 Desember 2011

"keputusan ini itu ada di tangan lo dev, kalo lo gak mau keke atau rio ini kenapa-kenapa, lo turutin perintah gw" lanjut angel
"oke gw akan.....?!" deva menggantungkan omongannya (?)
"smoga lo gak nyesel dengan pilihan lo dev" batin rio
"mikir-mikir soal ini selama 2hari" lanjut deva

rio & angel terbelalak mendengar ucapan deva

"dan gw mau selama 2 hari itu gw,rio,acha balik ke dunia yang sebenarnya" lanjut deva lagi
"oke gw bakal turutin permintaan lo.. tapi nyawa cewek ini tetep di tangan gw!" ucap angel lalu menurunkan rio+keke

deva pun menghampiri keke

"ke lo gak apa-apa kan?" tanya deva khawatir
keke hanya menggeleng lemah

"lo gak nanya kabar gw juga dev? -,-" ucap rio merasa tak di perdulikan
"ah lo kan gak apa-apa iyoto?iyoto?iyoto?" ucap deva
"seenggaknya lo tanya apa kek u,u" ucap rio
"iye dah, ekhem.."
"haduh mario gak apa-apa kan? mana yang sakit ? hah ?" ucap deva dengan gaya lebay lalu menginjak kaki rio
"wadaw.. gila lo kalo gak ikhlas bilang aja" dengus rio kesel
"gw ikhlas kok io. ikhlas banget malah" ucap deva sambil tertawa kecil
"huh u,u" ucap rio memajukan bibirnya
"lo cakep io kalo manyun gitu hahahaha" ucap deva tertawa terbahak-bahak layaknya si bahak (?) #plak
yang membuat rio semakin memajukan bibirnya

"kalian kalo mau mesra-mesraan jangan disini -,-" ucap angel agak jijay bin bajaj liat tingkah rio deva
"emang siapa yg mesra-mesraan coba ? ~.~" ucap rio
"tau deh, lama-lama gw jadi gila sama sikap kalian berdua >.
"makannya balikin kita sekarang juga u,u" ucap rio dan deva kompak
"heuh..oke" ucap angel menghela nafas

tiba-tiba saja kabut putih yang mengelilingi ruangan tersebut hilang seketika.
dan tiba-tiba saja mereka sampai di kelas XI.A
keke pun segera kembali ke bangkunya, sedangkan rio dan deva ? kembali ke alam kuburnya (?) #pletak# maksudnya kembali ke kelas mereka karena bel masuk telah berkumandang nyaring bunyi #halah-.-
------------------------------------------------------------------------------------------------

_KELAS XI B_

"napa muka lo io?" tanya ray
"ah gila ya, berasa kaya apa aja gw.. niat gw kan tadi itu mau jail eh malah jadi sengsara -.- babak belur pula u,u" omel rio gaje sambil duduk di sebelah alvin
"sakit lo io?" tanya alvin sambil megang jidat rio, tapi rio gak menggubrisnya ia masih saja ngomel-ngomel sendiri
"tuhkan ganteng gw ilang, ntar kalo ipy pindah ke lain hati gimana coba -..-" omel rio dengan gaya lebay sambil ngaca

tiba-tiba ide jahil muncul di otak alvin. dia pun memulai rencananya

"RIOOOOOO ... IFY LAGI BERDUAAN SAMA COWOK LAIN !!" triak alvin di telinga rio

sontak rio bangun dari tempat duduknya

"hah ? dimana mereka berdua ? biar gw hajar cowok yang deketin neng ipy gw" ucap rio celingukan

alvin hanya tertawa melihat rio yang begitu panik

"HAHAHAHAHAHA" tawa alvin meledak layaknya layakkanku (?) #plak
"sialan lo ngerjain gw vin -.-" ucap rio manyun
"piss bro, eh tunggu..tunggu.. tapi kayaknya beneran deh, coba lo liat di luar" ucap alvin yang tadinya bercanda,jail,dan tertawa jadi serius (?) #ahribet--'
"eing? rikodok?" gumam rio pelan #pissriko--V
"rikodok vs riodong" ucap alvin terbelalak #plakjustkidding

PLETAK..

sebuah pesawat yang berasal dari manado berhasil mendarat mulus ke malang (?) #eh?*plak# maksudnya
sebuah jitakan yang berasal dari tangan rio barhasil mendarat mulus ke kepala alvin

"aww.. sakit begoo" ringis alvin
"bodo" ucap rio
"eh yo tapi lo liat deh, itu riko sama ..." ucapan alvin menggantung
"itukan ify io, iya itu riko sama ify" lanjut alvin
"dari pada sakit hati, lebih baik sakit liver" lantunan nyanyian cakka ngawur capancur (?) #plak
"vin..vin.. diriku tak kuasa dan tak sanggup.. bila melihat itu semua" ucap rio lebay stadium akhir (?) sambil nutupin mukanya
"labrak aja io" seru ray
"kalo perlu tabrak io" seru cakka

yang lain menatap cakka aneh dan bertanya-tanya "ini anak kenapa sih dari tadi ngaco mulu-.-"

"napa lo semua ngeliatin gw? gw ganteng ye? baru nyadar lo semua?" ucap cakka narsis dan tersenyum simpul tapi ribet --V

PLETAK ...

jitakan yang bertubi,tubi,tubi 7boys minus ielcakka berikan (?)

"woi sakit bego kepala gw ! gw tau gw ganteng dan lo semua ngiri sama gw, tapi gak gdbshjfdnbdiwjhdfbvxkdfhi" ucap cakka gak jelas karena mulutnya udah di sumpel pake roti yang di bawa debo

"ajib enak banget nih roti, thank's deb" ucap cakka sambil melahap roti yang tadi buat menyumpal mulutnya itu

debo hanya ngangguk-ngangguk lalu pergi entah kemano #eh?kokjadipadong--'
---------------------------------------------------------------------------

_DI LUAR_


"fy" panggil laki-laki yang tak lain adalah debo
"apa?" tanya ify menoleh ke debo yang tadinya berbincang oleh riko
"eng.. ko pinjem ify ya" ucap debo langsung narik ify ke kelas 7boys
-----------------------------------------------------------------------------

_KELAS XI B_


"eh ini kenapa pada ngumpul ?" tanya ify setelah melihat kalau 7boys sedang berkumpul

padangan mereka pun beralih dari rio ke ify. ify pun di tarik oleh debo menuju bangku rio

"ada apa io?" tanya ify

BRAAKKK..

rio menggebrak meja dengan kasar, yang membuat semua yang berada di kelas minus 7boys kaget

"sialan ! mau lo itu apa?" bentak rio
"mak..mak..maksud lo io?" tanya ify gelagapan
"deb jelasin" ucap rio menyuruh debo dan melengos enta kemana (?) dan diikuti 7boys minus debo dan iel
"jadi gini, rio tadi ngeliat lo berduaan sama riko. nah..? MAU LO ITU APA?" jelas debo gaje lalu sambil memperagakan gaya rio yang tadi
"ma..maksud lo deb? gw gak ngerti" ucap ify
"lo fikir aja sendiri" ucap debo lalu pergi menyusul keberadaan 7boys minus iel
"apa salah gw? sehingga debo dan rio membenci gw?" tanya ify dalam hati. lalu pergi kekelasnya
--------------------------------------------------------------------------------

_HALAMAN BELAKANG SEKOLAH_


"eh guys cabut yuk" ajak cakka
"yukkk.. bete juga gw. mana abis ini pelajaran pak duta lagi" ucap alvin
"eh tapi tas kita gimana?" tanya ray
"tenang aja" ucap rio lalu mengambil hpnya dan menelpon lintar
"woi pada mau cabut ya? gw ikut dong" ucap debo baru datang
"ikut ya ikut aja kali lo kan members 7boys juga, gitu aja kok rempong -..-" ucap cakka
"rempong ? lo kira badannya si rio apa rempong (?)" ucap debo asal bin ngawur
"itu ramping deb, ramping u,u" ucap rio kesel
----------------------------------------------------------------------------------

_KANTIN_


"gimana deb?" tanya alvin memecah keheningan
"apanya yang gimana ? == " tanya debo gak ngerti
"soal ify tadi deb -..-" ucap ray
"emang ada apa dengan ify?" tanya debo watados
"ah ribet ye ngomong samalo" dengus alvin

sementara itu, di sisi lainnya ...?

"putus..enggak..putus..enggak..arrrghhh" ucap rio gaje sambil memetik putik bunga & mengacak-ngacaki rambutnya
"kenapa lo? gila? frustasi?" tanya deva ngeliat tingkah rio yang acak kadut yang kaya orang gila #piss--V
"gw bingung >.
"why?" tanya mereka semua serempak
"dilema gw. disatu sisi gw harus mutusin dia, tapi disisi lain gw gak mau mutusin dia. gw masih ada perasaan ke dia u,u" ucap rio menjelaskan
"lo fikir aja dulu mana yang terbaik buat lo, kalo lo udah tau mana yang terbaik buat lo. baru lo ambil keputusan itu semua yeay :)" ucap cakka sok bijaksana
"dapet kata-kata bijak dari mana lo ka?" tanya ray
"dari kolong meja" jawab cakka ngasal

lalu tiba-tiba....??

"huaaaa... mama.. io diduain, io di selingkuhin :'(" rengek rio sambil glesotak di lantai kantin (?)
"io sadar woy, ini kantin" seru ray
"hati io akit mah.. huaaa.. ekalang dak ada nyang eduliin io huaaa..." rengek rio lagi makiin kencang
"tenang semua biar gw jampe-jampe" ucap deva

"wes..ewes ewes brebes-manado (?) cuih :P" jampe deva sambil menyemburkan air ke wajah rio
yang lain cuma terbelalak melihat kejadian itu semua

"eh dev itu jampe-jampe ?" tanya alvin
"iyalah, lo kira apaan u,u" jawab deva
"kagak kok, aneh aja" ucap alvin
"woi nih tas lo semuaaa" ucap lintar baru datang dan langsung melempar tas ke muka 7boys minus iel (?)
"gila lo, thank's ye" ucap rio
"hehehe.. sipp" ucap lintar mengacungkan jempol kakinya (?) #pletak
"tuhkan jampe-jampe gw manjur, buktinya rio langsung nyambung" ucap deva bangga dengan profesi dukunnya (?) #plak

TENG... TENG.. TENG.. #bel pulang
--------------------------------------------------------------------------

_PARKIRAN_


"io lo kenapa sih ? kok tampang lo acak kadut gitu?" tanya ify

rio malah ninggalin ify, lalu debo pun lewat

"deb tunggu, ini ada apa ?" tanya ify ke debo

sama seperti halnya dengan rio, debo pun meninggalkan ify. ify menjadi semakin bingung. tak berapa lama ray,deva,cakka,alvin lewat. ify pun menghampiri mereka

"eh lo semua pada tau gak? rio sama debo kenapa?" tanya ify
"fy sorry ya kita buru-buru mau main basket" ucap cakka lalu di angguki oleh yang lain.

mereka pun berjalan ke kendaraannya masing-masing

"ini ada apa sih?" batin ify

tiba-tiba saja riko datang

"fy gak pulang?" tanya riko
"gimana mau pulang orang rio ninggalin gw -,-" ucap ify
"bareng gw aja kalo gitu" ajak riko lalu di angguki ify

dari kejauhan rio yang melihat itu sangat kesal. ia pun segera memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi. karena begitu kesal ia tidak melihat seseorang ingin menyebrang. hingga akhirnya ia pun membanting stir ke kanan dan.........????

"AAAAAAAAAAAAAAAAA" triak rio

mobil rio pun menabrak pohon tua yg di pinggir jalan
---------------------------------------------------------------------------

_LAPANGAN BASKET KOMPLEK_


"ka telpon rio, suruh cepetan gitu" suruh deva

akhirnya cakka pun menelpon rio, tapi hasilnya gak di angkat

"gak diangkat sama rio" ucap cakka
"mungkin dia lagi ngangkat jemuran dulu kali, makannya dia gak ngangkat telpon dari lo" ucap debo ngawur --'
"apa hubungannya debong?" geram alvin
"entah --' " jawab debo santai
"udahlah mending kita kerumahnya aja" ucap deva menengahi

lalu yang lain pun mengangguk
----------------------------------------------------------------------------------------

_RUMAH RIO_


TING...NONG.. #bel rumah

"permisi rionya ada?" tanya debo beramah-tamah karena orang yang keluar dari rumah rio itu tampak cantik menurut debo ._. --' #cantikkan juga penulis sama pengarang deb, iya gak maldong? :P#
"den rionya lagi di rumah sakit" ucap bi surti (?) #Plak
"emangnya rio kenapa bi ?" tanya cakka
"haduh.. aden-aden yang ganteng nan manis ini masa gak tau sih? wah kebangetan banget deh, bi surti yang cantik aja gak tau kok ._." ucap bi surti agak narsis dikit --'
"gubrakk.. bi plis deh bi, ini tuh kondisinya lagi serius! bibi tau gak sih kata serius ?" ucap alvin
"aduh aden gantengku, bibi tau kok kata serius kan bibi waktu tk lulus" ucap bi surti
"gw kira kagak lulus u,u" gumam ray
"udah deh bi, to the point aja. rio kenapa? terus di rumah sakit apa?" geram deva mulai kesal dengan sikap bi surti
"okeh..okeh aden imutku, aden rio gak tau kenapa. terus dia ada di rumah sakit asyifaa den" ucap bi surti

tanpa babibubebo dan tanpa memperdulikannya masih ada bi surti apa enggaknya disitu, 7boys minus riel pun ke rumah sakit yang di tuju
----------------------------------------------------------------------------

_RUMAH SAKIT ASYIFAA_


"suster.. kamar pasien mario stevano aditya haling di no kamar berapa? dan lantai berapa?" tanya alvin
"di lantai 10 kamar 24" jawab suster itu
"harigatho'gonzaima" ucap cakka sok ke korean tapi nadanya japan --'

mereka pun segera pergi ke ruangan rio
----------------------------------------------------------------------------

_KAMAR NO 24_


di kamar rawat rio terlihat mama rio sedang menangis, sedangkan ayah rio mencoba menenangkan mama rio

"om rio kenapa?" tanya cakka memecah duka
"rio kecelakaan nak cakka. tadi mobilnya menabrak pohon, untung saja langsung di larikan ke rumah sakit. kalau tidak rio tidak akan tertolong" jelas ayah rio
"terus gimana keadaannya rio sekarang ?" tanya alvin
"rio sekarang kritis. dokter sedang menangani rio" jawab ayah rio

sementara itu, di sisi lain ....??

"apa kita ceritain aja ke bonyok rio soal masalah ini ?" bisik debo ke alvin
"mending jangan deh, bisa-bisa bonyok rio bakal benci sama ify selamanya" bisik alvin ke debo
"eh, gak sohib lo-lo pada bisik-bisik berduaan" ucap cakka pelan
"sini makannya ikutan" ucap debo #plak

alhasil cakka,alvin dan debo main bisik-bisik tetangga (?) #ngek

"kita kasih tau ify aja yuk" bisik cakka
"lo aja yang ngasih tau, males gw liat dia gara-gara dia rio jadi kaya gini" ucap alvin
lalu diangguki oleh debo
"eh ray,dev lo berdua sini deh kita bisik-bisik tetangga (?) #gubrak" panggil cakka pelan

ray dan deva pun menghampiri cakka,alvin dan debo

"kenapa?" tanya ray dan deva serempak
"lo setuju gak kalo gw kasih tau ify soal ini ?" tanya cakka
"soal apa?" tanya mereka serempak lagi
"soal rio kecelakaan terus di rawat disini" jawab cakka
"gakkk" ucap ray
"gw gak setujuh" ucap ray buang muka (?)
"iya gw juga" ucap deva ikut-ikutan malingin muka
"kalo rio kenapa-kenapa gimana?" tanya cakka
"entah, lagian gw tau rasa sakitnya rio itu gimana. secara gw kan pernah di sakitin ify juga" ucap debo ngelantur dan blak-blakkan

lalu mama dan ayah rio pun pulang.. tiba-tiba rio kejang-kejang (?)

"eh eh itu rio kenapa? cepet panggilin dokter" ucap ray histeris

alvin pun segera berlari untuk memanggil dokter. dokter pun segera masuk ke ruangan rio

"kalian semua keluar dulu. saya ingin memeriksa pasien" ucap dokter itu
7boys minus riel pun keluar
~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~,~
10 menit berlalu dokter pun keluar dari kamar rio

"dok rio kenapa?" tanya alvin panik
"kondisinya kritis dan melemah, cairan ditubuhya mengurang. ia mengalami lupa ingatan" jelas dokter itu
"maksud dokter ? rio amnesia ? apa dia bisa pulih ingatannya?" tanya debo
"ya kemungkinan kecil bisa" ucap dokter itu lalu pergi
~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~.~
7boys minus riel pun masuk lagi ke kamar rawat rio
-----------------------------------------------------------------------

_RUMAH IFY_


perasaan ify sekarang tidak enak. fikirannya tertuju pada rio, rio,dan rio . tiba-tiba saja figura foto ify dan rio jatuh ke lantai. tetapi aneh, hanya di foto rio kaca itu retak. hal itu membuat ify semakin khawatir pada rio

"ada apa dengan rio? kenapa figura itu jatuh?" batin ify

lalu ify pun menyalakan tvnya, tiba-tiba saja mobil yang ify kenal mucul di layar tv. akan tetapi mobil itu sudah hancur berantakan.
ify terdiam membisu ia tidak bisa berkata apa-apa setelah melihat tayangan tersebut.
ia berfikir dan bertanya-tanya "apa itu mobil rio? apa mungkin rio kecelakaan? dia sekarang dimana? nasib dia bagaimana?" itulah pertanyaan yang ada di kepala ify

tanpa babibubebo ify mengambil hpnya dan segera menelpon rio. tapi hasilnya nihil. tak ada jawaban dari rio .
ia pun mencoba berulang-ulang kali
"io lo kenapa? kenapa gak angkat telfon gw? ayo angkat plis" batin ify khawatir

ify pun mencari-cari berita kecelakaan rio di tv, akhirnya ify menemukan berita tersebut.

'terjadi kecelakaan, sebuah mobil dengan berplat nomor M 241097 H menabrak sebuah pohon tua yang berada di pinggir jalan. diduga korban mengebut dengan kencang lalu menghindar dari seseorang yang ingin menyebrang.
korban di larikan di rumah sakit asyifaa' ucap reporter berita di tv tersebut

"gw harus ke rumah sakit itu, ya harus" ucap ify lalu pergi ke rumah sakit asyifaa

dengan cepat ia menyambar kunci mobilnya
-----------------------------------------------------------------------------

_RUMAH SAKIT ASYIFAA_


"sus korban tabrakan yang tadi siang di rawat dikamar nomor berapa?" tanya ify
"di lantai 10 nomor 24 mba" ucap suster tersebut
"makasih ya sus" ucap ify
-------------------------------------------------------------------------------

_KAMAR NO 24_


kini rio sudah sadarkan dirinya sedang asik bercanda ria (?) dengan 7boys minus iel. saat sedang bercanda, ify datang dengan terengah-engah. ia pun menghampiri rio

"io lo gak apa-apa kan ? kok lo bisa nabrak pohon ?" tanya ify
"ka dia siapa?" tanya rio kepada cakka
"dia itu, eng.. pacar lo" jawab cakka

7boys minus iel,cakka, dan rio langsung melototin cakka

"lo kenapa bisa gini ?" tanya ify

rio terdiam sejenak, ia mencoba mengingat-ingat kejadian-kejdian itu tapi di bayangannya hanya gambar-gambar yang gelap. ia terus mencoba hingga akhirnya...?

"aaarrrghh.. sakit!" erang rio kesakitan sambil memegang kepalanya
"io jangan di paksain buat mengingat kejadian itu dulu io. ini semua gara-gara lo fy. sekarang juga lo pergi!" ucap alvin mengusir ify
"jangan u..u..usir di..dia" ucap rio terbatah-batah
"tapi io.." ucapan alvin terpotong oleh rio
"gw bilang jangan usir dia.. argghh.." ucap rio masih kesakitan

yang lain hanya menurut, ify pun mendekat ke kasur rio

"io lo gak apa-apa kan? tanya ify sekali lagi
"iya gw baik-baik aja kok, tenang aja :) tapi apa bener lo pacar gw?" jawab+tanya rio
"iya io gw ini pacar lo" jawab ify
"apa bener vin? dia pacar gw?" tanya rio ke alvin untuk memastikannya
"iya io, tapi dia udah ngekhianati lo io" ucap alvin tersenyum licik
"maksud lo itu apa vin?" tanya rio
"dia udah selingkuh sama musuh lo io" jelas alvin sambil melirik sinis ke ify
"gw gak pernah selingkuh! asal kalian tau aja, gw ngobrol sama riko itu karena ada urusan penting" jelas ify
"kalo emang itu urusan penting, kenapa cara ngobrol lo mesra? dan kenapa mesti sembunyi-sembunyi?hah!" bentak debo
"g..gw..gw.." ucap ify bingung
"kenapa ? gak bisa jawab ya? hah? dasar cewek gak tau diri" bentak debo sambil mau menampar ify tapi sama rio langsung menangkap tangan debo dengan cepat
"jangan pernah lo nyakitin dia deb" ucap rio masih megang tangan debo dan langsung melepaskannya
"ta..tapi io dia..dia udah..." ucapan debo terpotong oleh rio
"ya gw tau, tapi jangan pernah lo nyakitin cewek! apa lagi dia!" ucap rio dengan tegas
"hmm.. oke" ucap debo
"buat lo fy, gw kecewa sama lo. dan gw mohon lo pergi dari kamar gw" ucap rio
"tapi io gw masih mau nemenin lo io.. pliss kasih gw waktu sebentar aja io" ucap ify sambil menggenggam tangan rio
"gw bilang pergi ya pergi ! jangan sampe gw memperlakukan kasar samalo" bentak rio
"dan lepas genggaman lo" ucap rio tiba-tiba lembut

ify pun berjalan kearah pintu sambil terisak, sesekali ia menengok ke arah belakang.
"fy maaf" lirih rio pelan tapi masih terdengar oleh ify
------------------------------------------------------------------------

dengan langkah gontai ify berjalan menyusuri lorong rumah sakit.
fikirannya tertuju pada sikap rio tadi

*skip*
-------------------------------------------------------------------------

_KAMAR IFY_


"hiks..hiks.. io lo kenapa berubah io.. hiks.. hiks.." isak tangis ify sambil memandangi fotonya dengan rio
------------------------------------------------------------------------

_KAMAR NO 24_


"apa bener itu semua? tapi gak mungkin. gw bakalan buktiin besok di sekolah" ucap rio

ya rio memang sudah diizankan boleh pulang besok

*skip*
-------------------------------------------------------------------------

_SEKOLAH_


ketika sampai, rio langsung dikerubungi fans-fansnya

"wes riu my bro, masuk juga lo sob. kenapa tuh kepala diperban?" tanya lintar
"hmm.. sorry lo siapa?" tanya rio
"oh iya gw lupa, lo kan amnesia. gw lintar sobat lo sob" ucap lintar
"oh..hemm.. lintar..lintar" ucap rio sambil mengingat-ingat masa lalu
"oh.. lintar.." seru rio mengagetkan lintar
"lo inget gw?" tanya lintar langsung bangga
"enggak" ucap rio watados
"hahahahaha gw inget kok" lanjut rio
"eing?!" ucap lintar bingung
"eh? kok gw bisa inget lintar ? aneh ~.~" batin rio
"hah? kok lo bisa inget gw?" tanya lintar histeris
"entah, tiba-tiba aja gw inget sama lo" ucap rio
"wah berarti kita ada ikatan batin nih hahahaha" ucap lintar sambil tertawa
"hahahaha" tawa rio
"yaudah yuk ke kelas, males gw disini" ajak rio
"yuk" ucap lintar

saat mereka berdua ingin berjalan menuju kelas, tiba-tiba saja ada yang memanggil

"RIO...LINTAR...!!" triak 7boys minus riel. yang di panggil pun menoleh

"marioganteng" latah rio
"ah elo io lagi amnesia apa enggak tetep aja narsis" ucap cakka
"kayak yang lo gak aja u,u" seru deva langsung dapet toyoran dari cakka
"eh lo kok bisa sama lintar ?" tanya alvin
"si rio inget sama gw dong :p" ucap lintar bangga
"kok bisa?" tanya debo
"entah" jawab rio
"yaudahlah gak usah di bahas yang penting rio inget sama lintar" ucap ray
"betul,betul,betul" ucap mereka serempak
"hahahahaha" tawa meraka

mereka ber7 pun segera berjalan menyusuri koridor sekolah. 7girls minus ify pun menghampiri mereka ber7

"hyy" sapa 7girls minus ify
"hy juga" sapa balik mereka kecuali rio
"ehm.. vin mereka siapa?" tanya rio
"io lo gak tau kita?" tanya via
"enggak tuh" ucap rio santai
"yaudahlah guys, cabut" ajak rio. yang lain hanya mengikuti rio

sebelum pergi alvin mengasih tau pake bahasa isyarat (?) ke 7girls minus ify bahwa rio amnesia
----------------------------------------------------------------------

_KORIDOR KELAS XI A_


mereka ber7 minus iel pun berjalan di koridor, rio melihat ify sedang melamun dikelasnya
lalu...?

"kalian duluan aja, gw mau ke toilet" ucap rio yg lain cuma ngangguk dan langsung ninggalin rio

saat rio ingin menghampiri ify, riko sudah lebih dulu menghampiri ify. rio sempat bingung cowok itu siapa?
apa jangan2 riko? ternyata benar dugaan rio. kalo itu adalah riko

"ternyata bener apa yg dibilang alvin" batin rio
------------------------------------------------------------------

_KELAS XI B_


7boys minus riel melihat rio masuk dengan wajah di lipet-lipet kaya lepet (?) segera bertanya pada rio
ketika rio duduk

"woi bro napa lo?" tanya alvin
"ify" ucap rio
"ohh.. gara-gara ify" ucap cakka manggut-manggut
"emangnya ify kenapa io?" tanya alvin
"tadi gw liat ify ngelamun dikelasnya, pas gw mau samperin. riko udah nyamperin ify" jelas rio
"tuhkan apa kata gw io, ify tuh udah duain elo io" ucap debo
"kita gorok aja tuh si riko biar nyaho!" usul cakka
"se7 sama cakka" ucap debo,deva,ray,alvin
"yaudah ntar pas pulang kita susun rencananya" ucap rio
"eh tapi kalo kita yang ngelakuin. bakal ketauan" ucap cakka
"kita suruh lintar aja. kakanya kan punya geng motor ntar biar kita minta tolong sama dia" ucap alvin
"setujuuuuuu" ucap mereka semua
"yaudah gw panggilin dulu orangnya" ucap alvin

"LINTARRRRRRR" triak alvin

"apa?" ucap lintar lalu mendekat ke meja rio
"lo mau nolongin kita gak?" tanya alvin
"wani piro ?" tanya lintar
"seket" jawab cakka gak sadar
"oke, bantu apa nih?" tanya lintar
"lo suruh geng motor kakak lo gorok si riko" ucap rio
"eing? sadis bahasa lo" ucap lintar
"udah terlanjur cemburu tingkat dewa gw -,-" ucap rio & debo kompak
"eh? lo napa ngikutin gw deb?" tanya rio curiga
"eng..enggak kok.. gu..gw cuma iri aja sama riko. dari dulu gw jadi most wanted boy di sekolah ini, tapi gak pernah deket dengan cewe yang bukan sahabat gw" ucap debo ngeles
"ohhh.." rio hanya membulatkan mulutnya
"yakin ? bukan karena lo suka sama ifykan?" tanya rio antusias
"i..iya io, bukan karena itu. udahlah kita lanjut rencana kita" ucap debo menengahi
"oke gini aja nanti blablabla~~~" ucap rio mengasih tau rencananya dari A-Z
"gak terlalu sadis io?" tanya alvin
"bodo amatlah.. mau sadis mau kagak. bodo amat" ucap rio
"oh ya lintar ntar lo suruh kakak lo pake baju kaya ninja hatori (?) ya.trus pake sarung tangan biar gak ketauan" ucap rio
"beres ioo kakak gw mah udah ahlinya. jadi dia pasti tau apa yg harus dia lakuin" ucap lintar
"oke gw percaya sama kakak lo dan lo" ucap rio
"ka wani seket jadi yo" ucap lintar mengingatin cakka
"eh apaan lo? seket..seket.. sono tagih ke rio" ucap cakka
"wooo dasar playboy cap bokek" ledel lintar langsung ngacir ntah kemana (?)

"LINTAAAARRRRRR" triak cakka lalu mengejar lintar yg udah ngacir ntah kemana

*skip*

TENG... TENG.. TENG.. bel pulang sekolah pun berkumandang (?)
semua siswa pun berhamburan keluar kelas
-------------------------------------------------------------------

_GERBANG_


"wou lintar inget rencana kita ya" ucap rio
"rencana apa io?" ucap seseorang dari belakang

sontak membuat 7boys minus iel pun menoleh

"mau tau aja sih lo" ucap rio cuek bebek (?)
"io lo kenapa sih? lo berubah 180derajat tau gak! rio yang dulu gak kaya gini" ucap seseorang itu yg ternyata ify
"dan ify yg dulu itu gak pernah selingkuh!" ucap rio menekankan kata selingkuh
"gw bisa jelasin io, gw itu gak selingkuh sama riko" jelas ify blak-blakkan
"kalo emang gak selingkuh, kenapa setiap apa-apa sama riko?" tanya rio
"i..itu..itu" ucap ify gugup
"gak bisa jawab kan lo? gw tau kenapa. karena lo itu SELINGKUH!" ucap rio menekankan kata yang di capslock lalu pergi diikuti oleh yg lain
"io tunggu" triak ify mengejar rio, dan menyamakan jalannya dengan rio
"io oke, gw akan jahin riko. tapi gw mohon lo jangan bersikap seperti ini terus sama gw. gw sayang samalo,gw cinta samalo. demi lo gw akan ngelakuin apapun io" ucap ify panjang x lebar

7boys minus riel cuma cengo mendengar itu semua.
namun rio tak manghiraukan ify. ia tetap berjalan menuju mobilnya. namun segera di tahan oleh ify

"io.." ucap ify menggenggam tangan rio
"gw minta sama lo, lepasin tangan gw" ucap rio dingin
"gak gw gak akan lepasin tangan lo sebelum lo maafin gw" ucap ify

perlahan butiran-butiran bening dari sudut mata ify jatuh

"gw bilang sekali lagi lepasin gw" ucap rio dingin

bukannya melepaskan tangan rio, ify malah semakin mempererat genggaman tangannya

"gw gak akan ngelepasin tangan lo mario" ucap ify dengan nada terisak
"gw mohon lepasin! dan jangan nangis di depan gw! karena itu air mata BUSUK!" ucap rio menekankan kata yg di capslock
"io lo jahat io, gw ngaku kalo gw salah. plis io maafin gw , gw akan kabulin permintaan lo io hiks" isak ify sambil memohon & berlutut kepada rio

mendengar perkataan itu, kepala rio menjadi sakit

"arggghh.. kenapa gw ngerasa kalo ify pernah ngelakuin ini.. tapi kapan?" batin rio

semua kejadian saat ify memoon agar debo tidak kenapa-kenapa pun berputar ulang di kepala rio

"argh.." rintih rio sambil memegang kepalanya
"io lo kenapa?" tanya ify khawatir
"io lo kenapa io? lokangan paksain diri lo buat mengingat masa lalu lo io. inget kata dokter" ucap alvin lalu menghampiri rio. diikuti yg laun

"arggghhh" erang rio kencang

lalu rio pun pingsan. ray yg berada di belakang rio dengan sigap menangkap tubuh rio

"kita harus cepet-cepet bawa rio ke rumah sakit, sebelum tambah parah" ucap ray
"gw ikut.. pliss ya gw ikut" mohon ify

7boys minus riel saling bertatapan

"okelah" ucap debo
-------------------------------------------------------------------

_RUMAH SAKIT ASYIFAA_


rio pun di periksa selama 20menit

"ya tuhan semoga rio gak apa-apa" batin ify berdoa (?)

dokter pun keluar

"dok rio gimana? dia kenapa?" tanya ray bertubi-tubi

dokter pun mengehela nafa..
dannnn....???!!


STOPPPPPPPPPP.....!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar