ketemu lagi deh kita u,u
di part ini semuanya masuk loh, tapi terkecuali iel :(
disini agak sedikit menyeramkan ._. tapi gak tau juga ding #Plak
oke langsung aja
CEKIDOOOOOOOOTTTTTTTTTTTTTTTTTT.........
--------------------------------------------------------------------------------------------
_TIM SATU_
"eh kita bagi 2 aja gimana? gw sama keke ke basement, lo sama olivia lantai ini" ucap deva
"yaudah deh" ucap yang lainnya
--------------------------------------------------------------------------------------------
_TIM DUA_
"eh..eh.. kita bagi 2 tim aja gimana? gw sama alvin lantai 3, yang lainnya lantai 2" ucap debo
yang lain hanya menganggukkan kepalanya masing-masing
---------------------------------------------------------------------------------------------
_TIM SATU *DeKe*_
"dev gw takut nih" ucap keke sambil memeluk lengan deva
"ya elah ke, ada gw ini" ucap deva
"lo janji ya, gak ninggalin gw sendiri" ucap keke
"iya keke" ucap deva
mereka pun melanjutkan penelusuran (?) mereka
tiba-tiba....?!?!
PRAAAAAAAAAAAAANGGGGGGG #suara benda jatuh
"dev itu suara apa?" tanya keke ketakutan
"entahlah coba kita selidiki" ucap deva sambil berjalan ke asal suara itu berada
ternyata asal suara itu berada di ruang tamu..
sewaktu deke lihat..? tidak ada orang dan benda yang jatuh
"dev, dev, i..i..tu" ucap keke sambil menunjuk suatu benda
"apaan sih ke?" tanya deva lalu menoleh ke arah keke
"i..itu d..dev" ucap keke masih menunjuk benda itu
deva pun mengikuti arah pandang keke
"i..i..itu" ucap deva terpotong karena ketakutan
"i..tu gak lllo ang..angkat k..kan k..ke" ucap deva gugup sambil menunjuk sebuah guci yang melayang-melayang (?) di udara
"g..g..gw di..disini se..sebelah l..lo dev, ma..sa g..gw y..ang ang..angkat sih" ucap keke terbatah-batah
"k..k..ke..ke" panggil deva
"ap..a de..dev?" sahut keke sambil menengok ke arah deva,
tapi tiba-tiba entah mengapa deva menghilang begitu saja (?)
"DEVAAAAAAAAAAAAAAAAAAA" jerit keke
"dev, lo dimana?jangan tinggalin gw dev" batin keke
akhirnya keke pun memberanikan diri untuk pergi dari ruang tamu itu dan mengelilingi ruangan yang lain untuk mencari seorang deva
di sisi lain
"ke..keke !! ke lo dimana?" triak deva sambil mencari keke
di sisi lain
"dev gw disini dev ! lo dimana?" ucap keke
perlahan butiran-butiran bening turuh dari sudut mata keke
di sisi lain
"keke lo di mana?" triak deva
tiba-tiba..??!!
"AAAAAAHHHHHHHH..." triak keke
"keke?!" gumam deva lalu menghampiri asal suara triakan keke
--------------------------------------------------------------------------------------------
_KAMAR TAMU_
"ke lo kenapa?" tanya deva panik
tiba-tiba saja keke pingsan, sontak deva pun panik
"ke !! ke lo kenapa?!" ucap deva sambil mengguncang pelan tubuh keke
--------------------------------------------------------------------------------------------
_LANTAI 1 *RayLiv*_
"liv kita cek ruangan itu dulu yuk" ajak ray
"yuk" ucap oliv
mereka berdua pun memasuki ruangan itu yang memang pintunya tidak tertutup rapat
"lalalalalalalala" alunan suara orang dari dalam kamar tersebut
"ray itu suara siapa?" tanya oliv
"entah, kayaknya gw kenal suara ini" jawab ray
pelan-pelan tapi pasti, ray membuka pintu kamar itu.
dan tiba-tiba...?!
"cakka?!" ucap rayliv kompak
"ngapain lo disini ?" tanya ray
"gw juga gak tau ray, tadi gw lagi senderan di tembok eh tau-tau gw ada disini" jelas cakka panjang x lebar x tinggi x luas x keliling x volume #plak
"gubrakkkK" ucap rayliv
"kalian sendiri ngapain disini ?" tanya cakka watados
"kita kan emang tugasnya menggeledah (?) lantai 1 and basement" jawab ray
"oh iya" ucap cakka nepok jidatnya
"yaudah gih sono lo balik lagi ke dunia lo (?) hush..hush..hush" ucap ray mengusir cakka layaknya seperti mengusir cicak #piss --V
"iya dah" ucap cakka lalu pergi ke timnya yg dilantai 2
"kenapa cakka di usir ? diakan bisa bantu kita ray -,-" ucap keke
"lo lupa? apa pikun? lo inget gak? apa yang dikatakan sama deva? 'kita tidak boleh ganjil' lo inget gak?" jelas ray
oliv hanya diam seribu bahasa alien (?) #pletak --V
"yaudah yuk kita keluar" ajak ray, olivia menurut
namun saat di luar mereka di kejutkan oleh sesuatu yang tidak terduga sama sekali walaupun udah duakali (?) #plakabaikan# di tembok yang bercat putih itu terdapat tulisan
=> "PERGI DARI VILLA INI ATAU KALIAN AKAN MATI!"
yang di buat dari cat merah yang ternyata darah segar (segar lo kata udara segar #plakabaikan)
"ray mending kita pergi dari sini" usul oliv
"tapi liv, yang lain gimana?" tanya ray
"lo telpon atau sms yang lain aja, bilang kalo kita ada di luar" jelas oliv
akhirnya ray pun menghubungi rify,cacha,alshill,dan deboni
===============================
NB SivIel : via gak ikut ke villa,
karena ia ada acara mendadak. iel pindah ke qatar
===============================
"liv, batre gw lowbat nih.. gw belum ngehubungin deke lagi" ucap ray
"terus gimana sama deke?apa kita samperin aja?" tanya oliv
"yaudah kita samperin aja" ucap ray lalu berjalan ke basement
-------------------------------------------------------------------------------------------------
_DI LUAR_
"eh si ray kemana? katanya dia ada di luar" ucap debo
yang lain hanya mengangkat bahu tanda tidak tahu #bukan tempe loh (?) *plakabaikan
------------------------------------------------------------------------------------------------
_BASEMENT_
"dev, dev lo di dalem gak?" triak ray
"ray tolongin gw !! gw ada di dalem !! keke pingsan !!" triak deva
tanpa babibubebo (?) ray pun mendobrak pintu tersebut
"dev keke kenapa?" tanya oliv cemas
"TINGGALKAN TEMAN KALIAN, ATAU KALIAN YANG AKAN DI TINGGALKAN TEMAN KALIAN #plakribet-.-#" samar-samar suara
"siapa disana?" tanya oliv
"kalo brani muncul lo" triak deva
"SEKARANG JUGA KALIAN PERGI! KALO TIDAK, TEMAN KALIAN AKAN MATI!" ancam suara-suara gaje (?) #ngek
"TIDAK! kami tidak akan pergi" ucap deva tegas #kami ? lo aja kali gw enggak :P #plakabaikan
"AAAARRRRGGGGGHHHHHHHH" erang keke
tiba-tiba saja darah menyembur (?) keluar dari mulut keke #apabangetbahasanyau,u
"KEKE !!" triak mereka semua kecuali suara gaje (?) #plak
"dev, kita pergi aja dari sini. biarin keke kita tinggal" ucap ray
"tapi.." ucapan deva terpotong
"lo mau liat keke terus-terusan kaya gini !! HAH !!" bentak ray
"ok kita keluar sekarang" ucap deva menyerah
"ENGGAK !! KITA GAK BOLEH TINGGALIN KEKE DISINI !! GW MAU NEMENIN DIA DISINI." triak oliv sambil menangis
"liv, kalo lo nemenin keke sama aja lo ngebiarin keke mati disini!" ucap ray
"lo gak mau kan keke mati ?" lanjut ray
keke hanya mengangguk pelan
"yaudah, ayok kita pergi" ajak ray ke deva dan oliv
sewaktu ray,deva dan oliv ingin pergi.. tiba-tiba saja keke menghilang begitu saja (?) #widih hebat :o #pletak
"dev !! dev !! keke.. keke mana !?" ucap oliv histeria (?) #dufankaliah-.-
"ke .. keke !!" triak deva
"ke ,, keke !! lo dimana?" tangis histeris seorang (?) oliv
"liv, udah liv kita pergi aja dari sini" ucap ray menenangkan oliv
"nggak !! gw mau cari keke !! ke ,, keke !! lo dimana !?" triak oliv masih mencari wujud (?) keke
"udah liv kita pergi aja dari sini" ucap deva
lalu deva dan ray pun menggotong (?) oliv keluar dari basement
-----------------------------------------------------------------------------------------
_DI LUAR_
"ray,deva,oliv,keke lama -,-" keluh ify
"eh, liat itu keke" ucap agni menunjuk ke arah seseorang yang mirip keke
"KEKE..?!" triak 7Girls minus via,oliv, dan keke
keke pun menengok
"ke.. ray,deva,oliv mana? kok lo sendirian?" tanya acha
keke menjawab hanya dengan menggelengkan kepala
"oh.. lo kenapa sih ke? kok pucet gitu muka lo?" tanya shilla
lagi-lagi keke hanya menggelengkan kepalanya, lalu tiba-tiba ray,deva,oliv datang
"eh, kalian abis darimana aja sih? si keke kalian biarin dia kesini sendirian. otak kalian dimana sih? dasar orang-orang blablablabla" ocehan rio gak ketulungan (?) #ngek
"rio pliss deh jangan bawel -..-" ucap ify
akhirnya rio pun berhenti beroceh rianya #plak
"keke?!" gumam deva
deva pun menghampiri keke
"kok lo bisa disini ? bukannya lo di dalem ye? wajah lo pucet, lo kenapa?" tanya deva bertubi-tubi
kembali keke hanya diam membisu #hahasek
"yaudahlah kita pulang aja dari sini" ucap cakka
yang lain hanya menganggukkan kepalanya masing-masing #yaiyalah errr -.-
*skip*
-------------------------------------------------------------------------------
_DI SEKOLAH_
"eh keke kemarin kenapa ya? kok mukanya pucet gitu" ucap ify mulai bergosip ria --V
yang lain hanya mengangkat bahu tanda tidak tahu menahu #hahasekbahasagw
tiba-tiba saja seseorang datang..!?
"woii semuanyaaaaa pada ngomongin apaan sih? kok gw gak di ajak? :(" triak heboh via yang baru datang
"kariocungkring" latah ify
tiba-tiba saja orang yang di sebut ify datang tak dijemput pulang tak diantar (?) muncul seketika
"ebuset dah neng ipy pagi-pagi udah ngajakin ribut -..-" ucap rio
"lupakan rify, kita kembali ke gosip kita aja" ucap agni #plak
"oke, sebenarnya keke kenapa ya?" lanjut agni
"emang keke kenapa?" tanya via bingung
"oke gw ceritain, jadi sebenarnya...!?" jelas oliv menceritakan dari A-Z
yang lain hanya meng-O-kan mulutnya
"terus kok keke bisa sampai di depan?" tanya via
olivia hanya mengangkat bahu tanda tidak tau
---------------------------------------------------------------------------
_KELAS XI B_
"eh dev, kemarin si keke kenapa sih?" tanya cakka
"jadi..." ucap deva menceritakan semuanya dari A-Z
yang lain minus iel dan rio hanya membulatkan mulutnya
"apa si keke bisa sembuh ? kalo kaya gitu terus bisa-bisa gila tuh anak" ucap alvin
"aha" lampu di atas kepala cakka menyala layaknya mempunyai ide cemerlang
"eh lampu kamar gw tuh ka" seru debo
"ntar gw balikin, sekarang gw pinjem dulu" celetuk cakka
"oke bro, gini gw punya ide" ucap cakka
"apa?" tanya deva semangat 45
"kita bawa keke ke dukun" jawab cakka
"dukun? dukun beranak ?" tanya debo telmi
"gubraKk" ucap deva,cakka,alvin
debo hanya garul-garuk kepala --'
PLETAK..
ray pun menjitak kepala debo
"woi sakit bego" ucap debo
"lagian elo, lo kira keke mau ngelahirin apa?" ucap ray
"hehehehe.." debo hanya nyengir kuda
"nyengir aja lo kerjaannya" ucap deva
debo hanya memanyunkan bibirnya
"debo diurusin, mending keke aja.. jadi gimana? setuju gak?" ucap cakka melanjutkan perbincangan yang tadi
"coba dulu aja deh" ucap deva meninggalkan kelasnya dan diikuti yang lain
*skip*
TENG...TENG..TENG.. #bel masuk
----------------------------------------------------------------------------
_KELAS XI A_
selama pelajaran bu ira, keke hanya bengong dan diam terpaku tanpa seribu bahasa alien (?) #pletak
"ke ,, keke lo kenapa?" tanya oliv berbisik
keke hanya diam
"ke ,, keke ,, keke lo kenapa sih?" ucap oliv lagi
kali ini keke menjawab dengan menggelengkan kepalanya lagi
"yaudah deh" ucap oliv menyerah dengan sikap keke yang aneh
*skip*
TENG...TENG..TENG #bel istirahat
"ke kantin yuk?" ajak oliv ke keke
keke hanya menggelengkan kepalanya lagi
"oh.. yaudah, mau nitip?" tanya oliv
lagi-lagi keke hanya menggelengkan kepalanya
"ini anak kalo jawab cuma ngangguk,geleng sama diem mulu u,u" batin oliv sambil jalan ke arah pintu keluar
sesudah kelas XI A sepi.. kini hanya keke yang ada disana sendirian
"gw harus dapetin deva lagi, jangan sampe keke yang dapetin deva" ucap sesosok roh tersenyum kecut yang masuk ke tubuh keke selama ini
lalu deva pun datang menemui keke sendirian
"keke gak ke kantin ?" tanya deva sambil duduk di sebelah keke
"gw bukan keke" ucap keke (roh) sambil menatap deva tajam dan mendekati deva
"ke.. lo mau apainin gw?: tanya deva menjauh dari keke
namun keke terus mendekati deva, tiba-tiba rio datang
"eits.. hayo pada mau ngapain?" tanya rio sambil memainkan kedua alisnya
tiba-tiba saja tangan keke terangkat dan mengarah ke arah rio, lalu keluarlah sebuah cahaya yang menyebabkan rio tertarik ke dalam kelas dan menghilang bersama keke dan deva (bahasaermaldaapabangetdeh)
-----------------------------------------------------------------------------------------
_KANTIN_
"eh lo ngerasain perubahan dari keke gak?" ucap oliv mulai bergosip ria bersama 7Girls minus keke
"iya, keke sekarang diem mulu. setiap di tanya jawabnya ngangguk kalo gak geleng kepala malah suka diem u,u" ucap ify
"iye tuh anak kaya kesurupan" ucap oliv
lalu 7Boys minus rio,iel dan deva datang
"hy semuanya" sapa alvin ramah
"rio sama deva mana?" tanya ify
"deva gw gak tau, rio kalo gak salah tadi lagi mau ke toilet" jelas debo
yang lain hanya ber-O- ria
"woi pada gak makan lo?" ucap cakka lalu meminum minuman acha
"cakkaaaaaaaaaaaaaa itu minuman ahritcbakrwibf" triak acha gak jelas karena di sumpel (?) dengan roti oleh ify
"brisik woy" ucap ify
acha pun membuang roti itu
"bodo" ucap acha
"woi pada makan apa lo? gw sama cakka mau mesen nih" ucap debo
"samain aja" ucap mereka serempak
"etdah kompak amat" ucap debo lalu pergi memesan makanan dengan cakka
5menit berlalu
"rio kok belum balik ya?" batin ify bertanya-tanya
lalu pesanan pun datang..
"mari kita makannnnn" seru cakka
yang lain pun memakan makanannya terkecuali ify, ia hanya melamun memikirkan...?!
"dimana rio? rio kemana? kenapa belum balik ? kenapa dia gak ada?" #plaklebeh
"fy lo kenapa?" tanya via mulai memecahkan keheningan di pikiran ify
"rio kok belum datang ke kantin ya?" ucap ify
"di toilet ngantri kali" seru debo
"lo kira toilet tempat pembagian sembako" celetuk cakka
"kan mungkin aja anak-anak ke toilet masal" ucap debo ngasal
PLETAK ...!?
sendok melayang (?) ke kepala debo hasil lemparan jitu ify
"woi ify sakit bego" ucap debo sambil mengusap-ngusap kepalanya
"bodo" ucap ify
lalu ify pun melihat 7Boys 1 per 1
"eh vin lo kan makannya udah selesai, susulin rio dong plissss" pinta ify
"gak lo suruh juga gw emang niatnya mau ke toilet buat cuci tangan" ucap alvin lalu pergi ke toilet
------------------------------------------------------------------------------------
_DI TEMPAT LAIN_
deva, rio dan keke berada di suatu tempat asing yang di selimuti (?) oleh kabut putih
"woi lo siapa sih? buat apa lo masuk ke tubuh keke ? terus lo mau apa?" tanya deva bertubi-tubi lagi
"mau gw? mau gw lo jadi milik gw sepenuhnya" ucap roh yang memasuki keke yg ternyata angel
rio yang di lakban mulutnya dan kaki & tangannya yang diikat kencang hanya bisa diam
"apa hubungannya sama keke? hah?" triak deva kesal
"dia itu salah 1 cewek yang deket sama lo, so ? gw pilih masuk ke tubuh dia" ucap roh angel
"sekarang juga lo pergi dari tubuh keke" usir deva
"gak! sebelum lo penuhin janji lo ke gw" ucap angel
"janji ?" pikir deva
"lo lupa sama janji lo?" tanya angel
"emang gw janji apa ke lo?" tanya balik deva
=============================
_FlashBack ON *5tahun yang lalu*_
"dev.. kamu janji ya jangan pernah jadi milik orang lain" ucap angel
"iya tenang aja ngel :)" ucap deva
"dev kalo aku udah gak ada gimana?" tanya angel
JDERR..
"eng..ng..ng entah" ucap deva
keesokan harinya
---------------------------------------------------------------------------------------
_TAMAN_
angel melihat deva bercanda ria dengan keke di taman,
kini hati angel sakit.. lalu angel pun menghampiri deke
"deva, kamu jahat ! sekarang juga kita PUTUS!" ucap angel sambil berlari meninggalkan deke
"angel tunggu.." ucap deva mengejar angel
sewaktu angel berlari dari arah berlawanan terlihat sebuah truk yg melaju sangat cepat, dan tiba-tiba...?!
"aaaaaaaarrrggghhh..." triak angel dan...
BRUGGGH....
angel tertabrak oleh truk itu, deva pun datang dan melihat angel terbaring lemah di pinggir jalan
"angel..jangan tinggalin aku ngel pliss" rengek deva
"de..de..deva, ja..jaga di..ri.. ka..mu.. ba..ba..baik-baik ya dev da..n ja..jajangan per..nah ja..jadi mi..mimilik ora..orang lain ya dev" ucap angel terbatah-batah dan lalu menutup matanya
"angel bangun ngel, oke aku gak akan jadi milik orang lain. tapi aku mohon kamu jangan tinggalin aku ngel" ucap deva terisak
_FlashBack OFF_
==============================================
"apa lo udah inget dev?" tanya angel lalu keluar dari tubuh keke
"i..iya gw udah inget" jawab deva
"lo liat dia? kalo lo gak penuhin janji lo, dia bakalan mati !!" ucap angel sambil mengangkat tubuh keke ke atas (yaiyalah ke atas masa ke bawah, dasar pengarang sarap)
"jangan, jangan bunuh dia. oke gw bakalan menuhin janji gw. tapi plis jangan sakitin dia" ucap deva
spontan rio kaget mendengar perkataan deva
"kjolpbfssjlgflhifcdkkdev" ucap rio masih di bekap sambil menggelengkan kepalanya tanda ia tidak setuju
"diam lo!" bentak angel
rio pun berusaha melepas ikatannya
"oke, gw akan penuhin.." omongan deva terpotong oleh rio
"jangan dev.." triak rio sudah lepas dari bekapan lakban dan ikatan
deva dan angel pun menengok ke arah rio
"lo jangan penuhin kamauan dia" ucap rio
"tapi io.. ini.." lagi-;agi ucapan deva terpotong oleh rio
"ya gw tau, ini demi keke tapi lo gak seharusnya seperti itu" jelas rio
"diam lo!!" ucap angel lalu mengarahkan tangannya ke arah rio lalu keluarlah sebuah cahaya yg membuat rio terlempar jauh dan pingsan
"RIOOOO" triak deva
"lo keterlaluan ngel" ucap deva lalu menatap tajam angel
"yayaya terserah lo. yang penting nyawa cewek ini dan cowok itu ada di tangan gw" ucap angel
lalu angel pun mengangkat rio mendekat ke mereka semua
"ngel mereka itu gak punya salah, dan mereka itu gak ada sangkut pautnya sama masalah kita" jelas deva
"hahahahaha lo itu ternyata bodoh dev, jelas mereka punya salah dan ada sangkut pautnya sama masalah kita" ucap angel
"lo itu keterlaluan!" bentak deva
"yang keterlaluan itu lo apa gw?" bentak angel balik
deva kini terdiam, ia merasa bersalah
"lo sadar gak? sama perilaku lo dulu ke gw, gara-gara lo gw ke tabrak truk! dan kehidupan gw ancur berantakan!" bentak angel lagi
deva terdiam terpaku, ia bingung mesti bagaimana?
"ya tuhan berilah hambamu jalan yang terbaik" batin deva
tiba-tiba saja rio terbangun dari pingsannya
"dev, lo bawa keke pergi dari tempat ini" ucap rio lemah
"rio?!" gumam deva
"ya lo bawa keke pergi" suruh rio
"tapi lo io?" ucap deva bingung
"gw disini" ucap rio
"gak io, gw akan bawa kalian kekehidupan sebenarnya" tolak deva
"prok..prok..prok.. ternyata ada pahlawan kesiangan" sindir angel
"udah dev lo bawa keke pergi dari sini" ucap rio
"gak io gw bakalan bawa lo keluar juga" ucap deva
"dan lo ngel, ok lo menang. gw bakalan penuhin janji gw yang dulu" ucap deva ke angel
"jangan dev. lo jangan penuhin permintaan dia" ucap rio sekali lagi
"gak io, gw gak bisa ngeliat lo berdua di siksa sama angel" ucap deva
"lo itu ternyata egois dev!" bentak rio dan....?!
BBUUUUGGGHH....
rio menonjok pipi deva
"berhenti!" bentak angel
"oke mending gw yang akan memutuskan ini semua" ucap angel
"yaudah mau lo apa sekarang?" bentak deva
"mau gw lo jadi milik gw selamanya !!" ucap angel
"gak ! itu gak bakalan mungkin. lo itu SETAN ! makhluk halus" ucap rio menekankan kata yang di capslock
"gw gak butuh omongan elo mario stevano aditya haling" ucap angel
"keputusan ini itu ada di tangan lo dev, kalo lo gak mau keke atau rio ini kenapa-kenapa, lo turutin perintah gw" lanjut angel
STOPPPPPPPPPPPPPP...................
TBC :D
kira-kira apa keputusan deva yah?
akankah deva bakalan milih angel ? atau keke ?
bagaimana dengan nasib rio?
tunggu aja kelanjutannya di part selanjutnya :p
maaf kalo gaje yah, soalnya ini demi panjangnya cerbung :D
kalo gak ngerti maksud alurnya, komen aja :)
L 'n C sangat di butuhkan oleh penulis (syifaa) dan pengarang (ermalda) amatarin ini :D
